Jika kita bicara tentang siapa legenda MotoGP paling hebat sepanjang masa, nama Valentino Rossi hampir pasti muncul di urutan teratas. Pembalap asal Italia ini bukan hanya sekadar juara dunia, tetapi juga sosok ikonik yang mengubah wajah MotoGP menjadi lebih populer dan dicintai secara global. Kariernya selama lebih dari dua dekade di lintasan balap menjadikannya bukan hanya sekadar legenda, tapi juga simbol kejayaan, semangat, dan kecintaan terhadap dunia balap.
Valentino Rossi memulai debutnya di kelas 125cc pada tahun 1996, dan langsung menunjukkan bakat luar biasa. Dalam waktu singkat, ia menjuarai kelas 125cc dan 250cc, sebelum naik ke kelas utama (500cc, yang kemudian menjadi MotoGP). Di kelas tertinggi ini, Rossi meraih 7 gelar juara dunia, menjadikan total koleksi gelarnya menjadi 9 kali juara dunia—prestasi yang hanya bisa dicapai oleh segelintir pembalap sepanjang sejarah.
Apa yang membuat Rossi berbeda dari yang lain bukan hanya jumlah gelarnya, tapi juga konsistensi dan daya tariknya. Ia membalap di era yang penuh kompetisi sengit, melawan nama-nama besar seperti Max Biaggi, Sete Gibernau, Casey Stoner, Jorge Lorenzo, hingga Marc Mrquez. Bahkan ketika usianya tak lagi muda, Rossi tetap mampu bersaing di level tertinggi, menunjukkan dedikasi dan cinta sejatinya terhadap dunia balap.
Rossi juga dikenal karena kepribadian uniknya. Nomor #46 miliknya sudah menjadi simbol tersendiri, dan julukan “The Doctor” melekat erat dalam setiap langkahnya di lintasan. Selebrasi lucu dan kreatif, hubungan erat dengan fans, hingga gaya balapnya yang agresif tapi cerdas membuatnya sangat dicintai penggemar di seluruh dunia. Ia bukan cuma pembalap, tapi juga entertainer dan duta MotoGP sejati.
Namun, tentu saja dalam sejarah panjang MotoGP, banyak nama hebat lain yang juga layak disebut legenda. Giacomo Agostini, misalnya, memegang rekor 15 gelar juara dunia—rekor yang belum terpecahkan hingga kini. Marc Mrquez, si “Baby Alien”, juga dianggap sebagai pembalap paling berbakat dan agresif di era modern dengan 8 gelar dunia. Nama-nama lain seperti Mick Doohan, Casey Stoner, dan Jorge Lorenzo juga punya prestasi dan pengaruh besar dalam sejarah MotoGP.
Meski begitu, jika ukuran kehebatan tidak hanya dilihat dari jumlah gelar, tetapi juga dampak terhadap olahraga, kharisma, dan kecintaan publik, maka Valentino Rossi pantas menyandang gelar legenda MotoGP paling hebat sepanjang masa. Ia bukan hanya meninggalkan jejak prestasi, tapi juga warisan semangat dan inspirasi bagi jutaan orang.
Setelah pensiun pada 2021, Rossi tetap aktif di dunia balap lewat tim VR46 dan akademi balap yang melahirkan generasi baru pembalap Italia. Warisannya tak akan pernah pudar, dan kisahnya akan terus diceritakan sebagai legenda yang hidup dalam sejarah MotoGP.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI