Mengurai Kelemahan Krusial dan Peluang Tipis Timnas Piala Dunia 2026

Indonesia selalu memiliki potensi besar dalam dunia sepak bola, namun perjalanan Timnas Indonesia menuju Piala Dunia 2026 masih terhalang oleh berbagai faktor.

Mimpi kolektif untuk tampil di ajang Piala Dunia 2026 menuntut perubahan signifikan dalam berbagai aspek, terutama dalam hal strategi, taktik, dan pengembangan pemain.

Saya adalah satu dari jutaan pendukung yang tidak pernah ragu dengan kemampuan Timnas Garuda, sampai kapanpun.

Kompasianer dapat memeriksa artikel saya sebelumnya:

https://www.kompasiana.com/rahardian76/67979da6c925c415bf640064/perpisahan-yang-mengharukan-shin

https://www.kompasiana.com/rahardian76/67849e4bed64155fd205eb52/dari-prabowo-ke-kluivert-peci-hitam-diantara-tradisi-dan-sepak-bola-modern

https://www.kompasiana.com/rahardian76/6783b132c925c42a7a5bc702/patrick-kluivert-era-baru-harapan-baru

Namun, keyakinan itu tidak buta. Dia lahir dari beragam analisis yang rasional. Meski, peluang itu sangat tipis, dukungan tak pernah luntur.

Artikel ini mencoba untuk memberikan analisis mendalam mengungkap kelemahan struktural yang berpotensi menjadi penghalang besar Timnas.

Berikut breakdown kritis berdasarkan performa terkini:




HALAMAN :

  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4


Mohon tunggu…

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya

Beri Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi
tanggung jawab komentator
seperti diatur dalam UU ITE


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *