Musim ini bisa dibilang jadi musim yang terburuk bagi Manchester United. Bagaimana tidak, hingga saat ini telah memasuki pekan ke-26, tapi Emyu masih berkutat di papan bawah.
Alih-alih bersaing dalam title race, atau setidaknya mengincar zona Eropa, para fans MU justru khawatir, jika klub kesayangan mereka ini bakal jatuh ke jurang degradasi. Pasalnya, saat ini mereka sedang ada di peringkat 15, hanya terpaut tiga tingkat di batas zona aman.
Walaupun secara matematis, peluang mereka buat bisa bertahan di kasta tertinggi Liga Inggris ini terbuka lebar. Sebab, jarak poin dengan Ipswich dan Leicester terpaut cukup jauh 13 poin. Mungkin hal ini bisa bikin fans setan merah sedikit tenang. Namun, jelas berada di papan bawah begitu tidak enak dipandang.
Performa Emyu memang gak stabil sejak kepergian Alex Ferguson. Para pemain pun seperti tak mampu menampilkan performa ciamik seperti yang mereka tunjukkan di klub sebelumnya. 2 contoh nama besar seperti Casemiro dan Varane, yang berandil besar dalam kesuksesan Real Madrid, seperti jadi pemain medioker kala mulai merumput di Old Trafford.
Akan tetapi, ada beberapa pemain yang mulai menampilkan permain impresif, justru saat sudah keluar dari kota Manchester. Beberapa diantaranya seperti:
1. Scott McTominay
Sebagai seorang gelandang, Eric Ten Hag selaku pelatih Emyu kala itu sering mencadangkan pemain Scotlandia tersebut. ETH lebih memilih memainkan Casemiro, Bruno bahkan gelandang muda Kobi Mainoo.
Dengan alasan itulah McTominay lebih memilih pergi ke kota Naples, buat berseragam Napoli. Sang pelatih Antonio Conte, menilai pemain ini sebenarnya punya kualitas yang belum terekspos. Terbukti, torehan 7 gol untuk ukuran midfielder bukanlah statistik yang jelek. Terlebih lagi, ia sering starter dan membantu Napoli untuk memperebutkan gelar juara Serie-A musim ini.
2. Mason Greenwood
Sebagai pemain muda, banyak pundit menilai jika dirinya punya prospek cerah sebagai pesepak bola profesional. Namun, permasalahan di luar sepak bola bahkan hingga masuk ranah hukum bikin kariernya meredup. Hal ini tentunya membuat manajemen untuk memarkir pemain sayap tersebut dan menjualnya.
Greenwood sempat dipinjamkan ke Getafe. Disinilah sang pemain tak mau menyia-nyiakan kesempatan kedua sebagai pemain bola. Total 8 gol dari 33 pertandingan di La Liga mulai menumbuhkan kepercayaan dirinya.
Performa apiknya kembali naik, saat ia di transfer permanen ke Marseille. Bermain di Ligue-1 Prancis, ia tampil meroket. Sampai saat ini saja, ia telah bikin 15 gol dan membawa timnya ke posisi runner up di bawah PSG.
3. Jadon Sancho